Saturday 10 October 2015

Pria Tiongkok Rantai Mantan Istrinya di Penjara Bawah Tanah




Game Poker Online - Seorang pria Tiongkok ditangkap karena dituduh telah mengunci mantan istrinya di ruang bawah tanah. Pria tersebut marah karena perempuan itu dulu meninggalkan dia.

Lin Dajun (40 tahun) dikabarkan telah membangun sebuah ruangan rahasia di bawah rumahnya di Deyang di wilayah Sichuan, Tiongkok, setelah istri pertama dan kedua meninggalkan dia.

Dia lalu membujuk mantan istri pertamanya, Lin Yan, ke rumah itu untuk sekadar "berbincang" sebelum merantainya di ruang bawah tanah itu. 

Selama dalam penyekapan itu, perempuan 35 tahun itu diancam akan dibunuh jika mencoba untuk meninggalkan rumah, kata polisi. Dia diduga hanya diizinkan untuk berjalan-jalan di sekitar rumah jika Lin Dajun tidak sedang bepergian, tetapi setiap kali lelaki itu pergi, ia kembali merantai mantan istrinya di ruang bawah tanah.

Seorang juru bicara polisi mengatakan pada Senin (5/5/2014), "Dia (Lin) terpaku pada mantan istrinya itu, dan tidak bisa menerima bahwa mantan istrinya itu meninggalkan dia. Jadi dia memutuskan, ia akan memenjarakannya. Begitu dilemparkan ke ruang bawah tanah itu, ia mengancam mantan istrinya bahwa jika perempuan itu tidak mendengarkannya dan mencoba melarikan diri, ia akan membunuhnya. Perempuan tersebut takut dan tidak berani melarikan diri. Saat Lin berada di rumah, ia bisa berjalan di sekitar rumah, tetapi begitu Lin pergi, ia dirantai di ruang bawah tanah."

Perempuan malang itu akhirnya dapat diselamatkan setelah sejumlah pejabat setempat melakukan pemeriksaan sensus rutin di kota Ba Jiaojing.

Kini, Lin ditahan polisi Tiongkok dan menghadapi dakwaan penculikan dan pemenjaraan yang melanggar hukum.

Juru bicara polisi mengatakan, suami baru korban telah menghubungi polisi setelah menyadari istrinya hilang. Namun, para petugas gagal menemukan jejak perempuan itu, dan dia hanya dapat diketahui lewat sensus itu.

"Polisi pergi ke rumah Lin dengan pertanyaan tentang demografi dan kemudian menjadi curiga dengan perubahan sikapnya," kata juru bicara itu. "Mereka memperhatikan Lin agak gugup dan mendengar suara bising dari ruang bawah tanah. Mereka menemukan ruang bawah tanah itu dan sangat terkejut ketika melihat seorang perempuan yang dirantai. Mereka kemudian membebaskan perempuan itu dari penjara di bawah tanah tersebut."

Juru bicara itu menambahkan, "Lin merupakan seorang pria yang tidak pandai memperlakukan istri-istrinya."


No comments:

Post a Comment